Forum Masyarakat Bela Al-Qur’an Desak Polisi, Proses Pelaku Dugaan Pelecehan Al-Qur’an

Buol, Tinombala.Com// Ratusan masyarakat desa Timbulon, Kecamatan Paleleh Barat, Kabupaten Buol, mengadakan aksi damai di depan Polsek Paleleh pada Jumat, 2 Mei 2025. Forum Masyarakat Bela Al-Qur’an mendesak aparat kepolisian Polda Sulteng melalui Polres Buol untuk segera menindak tegas oknum Kepala Desa yang diduga melakukan pelecehan Al-Qur’an.

Aksi yang berlangsung sekitar 41 menit di depan Polsek Paleleh ini terpantau berjalan tertib dan lancar berkat pengawalan ketat aparat kepolisian dan TNI. Para pengunjuk rasa menggunakan pengeras suara di atas kendaraan pick-up untuk menyampaikan aspirasi tuntutan mereka..

Dalam orasinya Sudirman Ketua Forum Masyarakat Bela Al-Qur’an Kabupaten Buol mendesak Polres Buol melalui Polda Sulteng untuk mengusut tuntas kasus dugaan pelecehan Al-Qur’an dan membawa oknum Kepala Desa yang bersangkutan ke proses hukum

Dengan lantang dia menyuarakan bahwa apa yang mereka lakukan hari ini sebagai bentuk kepedulian dan pembelaan terhadap kesucian Al-Qur’an, sehingga mendesak Polda Sulteng Melalui Polres Buol untuk segera  menangkap dan mengamankan oknum kades yang sudah jelas melakukan penistaan agama bersumpah meletakan Al-Qur’an di lantai

Sementara itu, Koordinator lapangan, Mahmud R. Abdullah, dalam orasinya menegaskan,”Kami hadir di sini bukan untuk menciptakan kegaduhan, tapi untuk menuntut agar proses hukum berjalan adil dan transparan. Al-Qur’an adalah pedoman hidup keseluruhan Umat Islam dan setiap upaya yang mencederainya adalah bentuk penghinaan terhadap seluruh umat Islam,” tegas Mahmud.

Begitu juga para tokoh agama Desa Timbulon juga turut menyampaikan seruan moral agar semua pihak menjaga sikap dan ucapan, terutama bagi para pemimpin desa yang seharusnya menjadi teladan dalam menjaga nilai-nilai keagamaan,” Ungkap Tokoh Agama Desa Timbulon.

Para pengunjuk rasa diterima langsung Kapolsek Paleleh, IPTU Ridwan, S, IP, yang pada saat itu juga meminta para pengunjuk rasa untuk tetap tertib dan tidak anarkis dalam menyampaikan aspirasinya.

“ kami meminta kepada bapak dan ibu untuk tetap tertib menyampaikan orasinya,”tutur Kapolsek.

Sementara itu, KBO Reskrim Polres Buol, IPTU Jimmy di hadapan pendemo mengatakan terima kasih sudah mendukung aparat kepolisian untuk mengusut tuntas kasus ini.

“ Sementara ini polisi melakukan penyelidikan dan penyidikan, jadi kami berharap Kerjasama yang baik dan tidak menimbulkan kegaduhan di tengah-tengah masyarakat,

kasus dugaan ini sudah berproses, kami telah memanggil beberapa saksi untuk dimintai keterangan, dan untuk oknum Kades akan dijadwalkan pemanggilan secepatnya,” Ungkap KBO Reskrim. (WN)